PPID Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian Nusa Tenggara Barat

Kementerian Pertanian Republik Indonesia

PPID Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian Nusa Tenggara Barat

BPTP Sulawesi Utara mendampingi Kunjungan Kerja Komisi 4 DPR RI di Balit Palma.




 BPTP Sulawesi Utara mendampingi Kunjungan Kerja Komisi 4 DPR RI di Balit Palma.

Balit Palma 11 Oktober 2022. Kunjungan Ketua Komisi 4 DPR RI bersama anggota diawali dengan melihat koleksi kelapa yang ada di halaman Balit Palma, dilanjutkan dengan melihat proses pembuatan VCO kemudian diskusi.
Ka Badan (Dr. Fadjry Djufry) dalam diskusi menjelaskan bahwa Perbanyakan kelapa melalui kultur embrio yang ada di Laboratorium Balit Palma sedang berproses. saat ini dari perbanyakan kultur embrio yg dilakukan baru bisa. 1 embrio menghasilkan 1 pohon kelapa. Diharapkan kolaborasi dengan Dirjen teknis, dalam hal pembiayaan bisa lebih ditingkatkan. Litbang pertanian siap dengan teknologi yg dimiliki. BPTP pun siap menyediakan benih utk disebarkan ke petani.
Ketua komisi 4 DPR RI, Sudin, SE mengatakan tantangan bagi Litbang utk meningkatkan produksi bibit kelapa, agar dapat memenuhi kebutuhan bibit, khususnya kebutuhan bibit kelapa di Sulawesi Utara.
Kepala Balit Palma, Dr. Ir. Stevie Karouw. Menjelaskan, pengembangan perbanyakan kelapa memang baru berasal dari embrio. Utk itu diperlukan dukungan baik dari sarana maupun prasarana penunjang. Guna menghasilkan benih kelapa dalam jumlah banyak, selain itu diperlukan lahan utk pembibitan.
Ditambahkan oleh Dr. Endang S. Thiti, Peneliti harus lebih fokus, termasuk kaderisasi. Selain itu, Lab harus dilengkapi, sehingga output yg diharapkan dapat tercapai.
Kepala BPTP Sulut (Dr. Femmi Nor Fahmi, SPI, MSi) dalam diskusi terpisah menyarankan kepada Ketua Komisi 4 DPR RI, agar program-program dari Dirjen Teknis harus melibatkan BPTP.